Pejuang - Templat mirip Yahoo
Headlines News :
Home » » Pejuang

Pejuang

Written By Pelatihan blog on Rabu, 25 Juli 2012 | 13.40

Penulis : Ekta Yudha Perdana

Tiap darah yang mengalir di dalam nadi kita punya aliran yang berbeda ; walau nampak sama. Dalam diri seorang pejuang, pemberani, pahlawan ada aliran yang begitu kuat dan begitu cepat – tidak seperti pemalas, penakut yang tak punya getaran itu.

Pejuang akan ada bersama masa yang dilalui – pejuang seorang yang bisa memberikan waktunya lebih dari orang biasa di zamannya. Tapi, banyak di antara kita masih suka mengikuti waktu – berjalan bersamanya – bukan merubahnya melainkan tergelincir karenanya.

Ada yang mengaku pejuang dan ada pula yang tidak merasa sebagai pejuang tapi dia adalah seorang pejuang.
Kita lahir sama seperti orang yang lain – keluar dari rahim seorang ibu. Cuma kita berbeda dari sisi cita cita dan prinsip hidup.

Cita cita bisa merubah semua, cita cita bisa memberikan inspirasi dalam sebuah perjuangan.
Orang tanpa cita cita, Buta. Mimpilah setinggi tingginya- sebab mimpi bukanlah kesalahan.
Tiap kita boleh bermimpi dengan jutaan harapan. Ada orang yang terlena dengan berbagai kemanjaan yang ada disekitarnya, semua serba ada.

Tidak memikirkan orang lain dalam tiap nafasnya, tidak peduli terhadap kemiskinan tetangganya. Itu bukanlah pejuang.

Pejuang selalu memperjuangkan nasib orang miskin – memperjuangkan mimpi yang ada di dalam fikirannya. Pejuang tak akan mati oleh sindiran orang, hinaan orang.

Pejuang akan terus bergerak, tidak hidup statis dengan arah yang sama.
Dia akan merubah zaman, keberadaanya menjadi inspirasi buat yang lain. Pembakar jiwa yang lusuh- penyemangat hati yang mati.

Tapi, pejuang itu tidak banyak.

Kalau kita lihat di sekeliling kita, pejuang itu hanya segelintir orang saja.

Hidup dalam tekanan – hidup dalam ancaman dan hidup penuh ambisius.

Kalau kita lihat sejarah, bagaimana Nabi Muhamad memperjuangkan risalah Islam itu?
Diancam – di siksa – ditawarkan seluruh jabatan istimewa – digoda dengan harta, wanita.
Tapi Nabi terus berada di jalan yang sama – tidak menoleh dan tidak berubah dalam jalannya. Kalau sekarang?!

Perjuangan perlu pengorbanan – perjuangan harus punya semangat yang luar biasa – perjuangan mesti punya cita cita. Jadilah kita pejuang – yang menjadikan zaman ini bergerak dan berputar bersama jalan yang dilalui oleh kita. 

Selamat mencoba.

Oleh: Ekta Yudha Perdana
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Subscribe via RSS Feed If you enjoyed this article just click here, or subscribe to receive more great content just like it.
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Templat mirip Yahoo - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template